Inovasi Perguruan Tinggi Raharja Dalam Era Disruptif Menggunakan Metodologi iLearning
##plugins.themes.bootstrap3.article.main##
Abstrak
Rapidly technological advancements have led to the emergence of a disruptive era, namely the innovation theory that was initiated by newcumbent, the publication of which threatened incumbent. The effect of this disruptive is a fundamentally significant and widespread technological innovation that changes the way human relations in various heresies is no exception to higher education. When viewed from a quantitative perspective, the growth is quite severe. However, if it is related to its quality, its development is worrying. Therefore, higher education must compete to change the learning system by following disruptive patterns in order to improve the quality of learning that will improve the quality of human resources. In this study there are 2 (two) methods, The results of this study present the readiness of Raharja University in the face of the disruptive era through iLearning. Where in the learning process includes 3 (three) things, called Rinfo, iDu and iMe.With this learning method, students become more innovative and critical thinking.
##plugins.generic.usageStats.downloads##
##plugins.themes.bootstrap3.article.details##
Penulis mengirimkan naskah dan pengertian bahwa jika diterima untuk proses dipublikasi, hak cipta dari artikel tersebut akan diberikan kepada jurnal ilmiah teknologi informasi asia. Jurnal ilmiah teknologi informasi asia dan Lp2m Stmik Asia Malang sebagai penerbit jurnal, komponen Hak cipta mencakup hak untuk mereproduksi dan mengirimkan artikel dalam semua bentuk dan media, termasuk cetak ulang, foto, mikrofilm, dan reproduksi serupa lainnya, serta terjemahannya.
Jurnal ilmiah teknologi infomasi asia, dan Lp2m Stmik Asia Malang, beserta jajaran para redaksi berusaha keras untuk memastikan bahwa tidak ada data, opini, pernyataan yang salah atau menyesatkan ketika dipublikasikan di jurnal, dengan kondisi apapun, isi artikel dan iklan yang diterbitkan di Jurnal ilmiah teknologi infomasi asia adalah murni merupakan tanggung jawab masing-masing penulis dan pengiklan. Pengguna situs web ini akan dilisensikan dengan menggunakan materi dari situs web ini setelah Lisensi Internasional Creative Commons Attribution 4.0. Tidak ada biaya yang dibebankan. Silakan gunakan materi yang sesuai.
Anda bebas untuk:
Bagikan - salin dan sebarkan materi dalam media atau format apa pun
Adaptasi - remix, transformasikan, dan bangun berdasarkan materi untuk tujuan apa pun, bahkan secara komersial.
Pemberi lisensi tidak dapat mencabut kebebasan ini selama Anda mengikuti ketentuan lisensi